Share
Just Listen 🎧
Tujuannya Adalah Untuk Menikmati
Ep. 115
•
Dunia itu satu, tapi waktu punya semua orang.
More episodes
View all episodes
Damai itu Tenang - JF #GakKenaMental
14:07Tidak ada yang lebih memikat daripada merenung dalam keheningan dan menemukan kekuatan dalam ketenangan.Biar kamu #GakKenaMental karena jerawat, kunjungi #http://jftheskinspecialist.com/Menghiasi Hidup dengan Warna-warni Keceriaan - JF #GakKenaMental
13:49Siapa sebenarnya kamu, ketika kepercayaan diri memimpin jalan?Biar kamu #GakKenaMental karena jerawat, kunjungi #http://jftheskinspecialist.com/Keunikan dalam Ketenangan - JF #GakKenaMental
13:53Introvert bukanlah hal yang rumit, melainkan sebuah keunikan dalam menemukan ketenangan dalam diri sendiri.Biar kamu #GakKenaMental karena jerawat, kunjungi #http://jftheskinspecialist.com/Move On Tanpa Drama - JF #GakKenaMental
15:33Siapa bilang move on harus ribet? Biar kamu #GakKenaMental karena jerawat, kunjungi #http://jftheskinspecialist.com/Merangkul Keyakinan dalam Dunia Keraguan - JF #GakKenaMental
15:18Mari kita jadikan insecure sebagai ‘tiket’ untuk petualangan menuju versi terbaik untuk diri kita sendiri.Biar kamu #GakKenaMental karena jerawat, kunjungi #http://jftheskinspecialist.com/Mengapa Cinta Pertama Selalu Spesial? - JF #GakKenaMental
12:17Meskipun cinta pertama berakhir tanpa ‘bahagia’, namun jejak itu tetap membimbing langkah kita, membentuk landasan bagaimana kita memahami cinta di masa depan.Biar kamu #GakKenaMental karena jerawat, kunjungi #http://jftheskinspecialist.com/Mencintai Diri Sendiri itu Seru Banget - JF #GakKenaMental
12:29Dari menerima hingga menemukan kebahagiaan dalam keunikan dirimu sendiri.Biar kamu #GakKenaMental karena jerawat, kunjungi #http://jftheskinspecialist.com/Bersama Dalam Kecil Besarnya Dirimu - JF #GakKenaMental
10:59Temukan kekuatanmu dan rasakan kebahagiaan dalam setiap langkah perjalananmu.Biar kamu #GakKenaMental karena jerawat, kunjungi #http://jftheskinspecialist.com/2. Pernikahan adalah bisnis
19:09Misalnya, ide bahwa perempuan seharusnya bertanggung jawab atas pekerjaan rumah tangga dan merawat anak, sementara laki-laki diharapkan untuk menjadi pencari nafkah utama, dapat memperkuat stereotip gender dan menghambat kesempatan perempuan untuk mengembangkan karier dan aspirasi pribadi mereka.